Salah satu personel Super Junior, Kim Heechul, tepat berusia 29 tahun pada tanggal 10 Juli 2012 ini. Di hari yang istimewa ini seharusnya Heechul merasakan kebahagiaan tersendiri, namun tampaknya ia malah merasa kesal hingga memutuskan untuk menon-aktifkan akun Twitternya, @Heedictator.
Sebelum melakukan deaktivasi akun, Heechul rupanya sempat ‘curhat’ untuk terakhir kalinya di akun tersebut. Ia mengungkapkan bagaimana perasaannya tentang sasaeng fans atau fans fanatik yang seolah sudah menjadi momok tersendiri bagi para selebriti di Korea Selatan.
Heechul tidak menyebut sasaeng fans secara langsung, namun siapapun yang membaca kicauannya di Twitter pasti langsung bisa menebak apa yang sedang ingin disampaikan oleh member Super Juniortersebut.
“Tolong jangan ikuti aku ke rumah atau lingkungan pekerjaanku. Kupikir aku akan menjadi sedikit lebih baik di usia mendekati 30, tapi ternyata tidak. Aku masih trauma akan insiden yang aku alami, hal itu membuatku ketakutan dan membuatku seolah-olah selalu melarikan diri dari sesuatu. Aku tahu ini terdengar arogan dan orang mungkin akan kecewa, tapi aku hanya punya satu kesempatan untuk hidup. Ini salahku karena tidak bisa memahami, dan pada kalian semua (sopir taxi), berhentilah mengganggu fans asing yang tidak mengerti apa-apa. Sebagai penutup, aku harap tidak ada lagi korban seperti itu. Aku akan hidup dengan tenang sampai 1 tahun ke depan, tanpa meng-tweet apapun. Sampai jumpa 1 tahun lagi. Terima kasih pada kalian yang mengucapkan selamat ulang tahun padaku,” kata Heechul di Twitter sebelum akhirnya akun tersebut dinon-aktifkan.
Kejadian ini sendiri membuat semua fans merasa kecewa, namun kebanyakan dari mereka begitu paham dengan perasaan Heechul dan akhirnya menumpahkan kemarahan mereka pada para sasaeng fans.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar